Kuliner Selat Solo ( foto : dapursolo ) |
Ini
unik! Kalau kamu tahu Kota Solo, baik pernah mengunjunginya langsung atau
sekedar melihat letaknya di peta, kamu pasti paham bahwa Kota Solo tidak
berbatasan dengan laut. Percayakah kamu, walaupun tidak berbatasan dengan laut,
ternyata Kota Solo punya selat! Hahaha,
tentu saja kamu harus percaya, karena SELAT SOLO merupakan nama salah satu
kuliner yang cukup terkenal. Yuk, kita simak cerita dan rekomendasi kuliner
selat solo yang tersohor berikut ini!
Cerita Tentang Kuliner Selat Solo
KulinerSelat Solo sudah tersohor sejak ratusan tahun yang lalu, tepatnya saat nama
negara ini masih Hindia Belanda. Pada waktu itu, banyak warga Eropa yang
tinggal dan berbaur dengan warga lokal. Tentu saja, kebudayaan dan ragam
kuliner Eropa turut serta meramaikan Nusantara. Tak terkecuali di Kota Solo.
Warga Solo pada masa itu kerap menjumpai ragam kuliner ala Eropa yang disajikan
dalam acara-acara jamuan makan.
Nenek
moyang kita kreatif dalam mengadaptasi olahan kuliner. Beberapa jenis makanan dari Eropa dimodifikasi sedemikan rupa untuk menyesuaikan selera lidah pribumi.
Selain terkait selera, beberapa makanan dimodifikasi dengan pertimbangan harga
yang lebih terjangkau. Sebut saja roti dan susu. Makanan populer di Eropa ini dinikmati
Warga Solo dalam bentuk modifikasi kuliner bernama pis roti. Pis roti merupakan
kuliner khas Solo yang terbuat dari roti tawar dan santan, sebagai pengganti
susu.
Kuliner
Selat Solo juga merupakan hasil modifikasi dari kuliner eropa. Jika biasanya
masyarakat Eropa memakan Beef Steak, maka
di Solo kita akan mengenal kuliner Bistik. Kemudian berkembang lagi inovasi
kuliner yang dilakukan oleh nenek moyang kita, Kuliner Selat Solo hadir dari
perpaduan antara Beef Steak dan Salad.
Kuliner Selat Solo (foto : www.instagram.com/wiwiekhanafiyuwono) |
Seperti
Beef Steak, bahan utama dari Selat Solo adalah daging sapi. Pada saat ini, Kuliner
Selat Solo lebih populer menggunakan olahan daging sapi yang disebut Galantin, dibandingkan potongan daging
sapi. Kemudian daging atau Galantin ini disiram saus berwarna cokelat yang
terbuat dari kecap manis, kecap Inggris, dan bumbu rempah-rempah seperti kayu
manis, pala, pekak, dan cengkeh. Beberapa jenis sayuran, bawang bombay, dan
mayones juga ditambahkan, sekilas seperti salad.
Aroma yang menguar sangat khas dan akan membuat lidah ingin segera
mencicipinya.
Dalam
seporsi Kuliner Selat Solo, kita akan melihat daging atau Galantin di tata
cantik bersama dengan makanan pelengkap lainnya. Mungkin kita akan melihat
komposisi yang berbeda pada setiap rumah makan. Namun pada umumnya, sepiring Kuliner
Selat Solo akan berisi daging sapi, galantin, dan telur rebus berwarna cokelat.
Kuliner Selat Solo juga dilengkapi dengan kentang dan buncis rebus, keripik
kentang, daun selada, dan kacang polong. Sudah terbayang bagaimana lezatnya?
Rekomendasi Kuliner Selat Solo yang Tersohor
Kalau
kamu tidak tinggal di Kota Solo, jangan khawatir. Kuliner Selat Solo sudah
banyak dijual di kota-kota besar di Indonesia. Tapi, belum sah rasanya kalau
kamu tidak pernah mencicipi langsung Kuliner Selat Solo di tempat-tempat
legendaris berikut ini. Intinya, kamu harus tetap ke Solo! Hahaha.
1. Selat Vien’s
Selat Vien's memiliki beberapa cabang di Kota Solo. Selat Vien's pusat terletak di daerah Punggawan, tidak jauh dari Stasiun Balapan Solo. Warungnya tidak terlalu besar, tetapi sangat ramai dan padat pengunjung. Ya, ramai merupakan salah satu ciri makanan enak, bukan?
Harga satu porsi selat daging galantin berkisar antara 11-15 ribu rupiah saja. Jika ingin menikmati Selat Vien's dengan kondisi yang lebih nyaman, kamu dapat mengunjungi cabang Selat Vien's di Solo Grand Mall atau Transmart Pabelan. Selat Vien's juga hadir di foodcourt RS. DR. Oen Kandang Sapi. Jadi tidak perlu khawatir krisis makanan enak saat kamu bertugas menjaga keluargamu yang dirawat di rumah sakit ini.
Selat Vien’s (Pusat)
Lokasi : Ruko Srambatan, Jalan Hasanudin No.99 B, Punggawan, Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah.
Telepon : 082243339009
Buka : 07.00 – 17.00
Selat Vien’s Transmart Pabelan
Lokasi : Transmart Pabelan, Area Solo Kuliner, Lantai G, Jalan Ahmad yani No.234, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Telepon : 08112955807
Buka : 09.00 – 22.00
2. Selat Mbak Lies
Selain menikmati Kuliner selat solo, di Warung Selat Mbak Lies ini kamu bisa foto-foto cantik. Karena desain interior warung ini instagenic banget. Lokasi Warung Selat Mbak Lies memang masuk gang, bukan di pinggir jalan besar. Namun kamu dapat dengan mudah menemukannya dengan menggunakan aplikasi peta online maupun bertanya pada warga sekitar. Di Warung selat Mbak Lies ini Selat Solo disajikan dengan potongan daging sapi, bukan galantin.
Selat Mbak Lies
Lokasi : Jalan Veteran, Gang II No. 42, Serengan, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Telepon : (0271) 653332
Buka : 08.00 – 17.00
Selat Solo di Warung Selat Mbak Lies (foto :www.instagram.com/asihnurlitasari) |
3. Selat Kusuma Sari
Restoran Kusuma Sari menawarkan menu yang cukup lengkap. Selain Selat Solo, kamu juga dapat menikmati setup makaroni, kroket, sup matahari, dan banyak lagi. Jangan lupa juga untuk mencicipi es krim di restoran ini. Lokasinya sangat terjangkau di tengah kota, tepatnya di Jalan Slamet Riyadi. Kondisi di Restoran Kusuma Sari terbilang nyaman dengan ruangan yang cukup luas yang ber-AC. Namun harganya menyesuaikan kenyamanannya juga ya!
Selat Kusuma Sari
Lokasi : Jl. Brigjend Slamet Riyadi No.111, Kemlayan, Serengan, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Telepon : (0271) 656406
Buka : 09.00 – 21.00
Kuliner Selat Solo di Restoran Kusuma Sari (foto : www.instagram.com/radjazashaquilano ) |
4.
Selat Tenda Biru
Warung Tenda Biru menjual berbagai makanan khas Solo. Kabar baiknya, semuanya enak! Ada sup matahari, gudeg ceker, dan tentu saja Selat Solo. Kalau ingin ke Warung Tenda Biru, sebaiknya kamu tidak membawa kendaraan roda empat, karena area parkirnya sangat terbatas. Untuk harga, warung ini cukup murah-meriah.
Selat Tenda Biru
Lokasi : Jl. K.H. Samanhudi No.1, Bumi, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Telepon : 082137428333 / 081215393845
Buka : 09.00 – 21.00
Kuliner Selat Solo Warung Tenda Biru (foto : www.instagram.com/rafif_savaadyvka93) |
5.
Selat Adem Ayem
Restoran Adem Ayem terkenal dengan menu gudeg. Tapi, tahukah kamu kalau Selat Solo Adem Ayem juga tak kalah enaknya? Lokasi strategis di Jalan Slamet Riyadi membuat restoran ini kerap menjadi tujuan wisata kuliner orang-orang dari luar kota. Tempatnya luas dengan area parkir memadai. Soal harga jangan ditanya, tentu menyesuaikan dengan "tingkat kesohorannya".
Selat Adem Ayem
Lokasi : Jl. Brigjend Slamet Riyadi No.271, Penumping, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah
Telepon : (0271) 712891
Buka : 06.00 – 21.30
Kuliner Selat Solo di Restoran Adem Ayem (foto : https://www.instagram.com/hastriratna) |
Kalau kamu mager di hotel di Kota Solo tetapi ingin melahap Kuliner Selat Solo
yang terenak dan tersohor, gunakan saja aplikasi pesan antar di smartphonemu. Dengan cara ini, kamu juga
tidak perlu bosan menunggu saat antri dan terbebas dari kemacetan (iya,
sekarang Solo macet mulu).
Kelemahannya adalah kamu tidak bisa foto-foto di tempat makan hits tersebut. Trus, postingan instagram-mu yang bilang “lagi makan Selat Solo”, dikira hoax!
Jadi, kapan makan Selat Solo
bareng aku?
Duh ngiler euy, bakalan dicoba kalo maen ke solo nih hehee...
BalasHapusiya dong, masa ke Solo ngga nyobain kuliner selat solo yang tersohor.
HapusTiap tahun ada jadwal ke Solo, semoga bisa mencicipi makanan ini.
BalasHapusKabar-kabar aja klo ada jadwal ke Solo. Ntar digelarin karpet merah.
HapusDikira Selat Solo yg di laut, ternyta sejenis makanan yg ngeliatnya aja udah ngiler. Moga bisa segera mencicipinya.
BalasHapusAhaha, ternyata beneran ada yang mengira selat yang di laut itu ya... Yuk, cobain selat solo-nya...
HapusAku baru coba yang Selat Solo tenda biru sama yang selat Solo Mbak Lies. Tapi gak terlalu pengen coba yang lainnya soalnya kalau selat solo sih buatan ibu justru yang paling ngangenin. Kalau di Solo, yg gak boleh ketinggalan adalah Nasi liwetnya.
BalasHapusLalu saya jadi mendadak lapar
Wah, mau coba dong selat solo buatan ibu kak ayu, hihihi
HapusMae, foto-fotonya bikin ngiler haha.
BalasHapuswah kapan-kapan harus nyobain nih kalo ke Solo
Iya, sengaja fotonya dicari yang bikin ngiler biar pada pengen coba :p
HapusBeberapa kali gagal terus ke solo, udah beli tiket tapi sellu gagal karena lain hal. Trus lihat artikel ini bikin sakit hati, kenapa belum bisa ke solo??
BalasHapusAhhh pengen buru2 kesana...
Belum jodoh aja itu kak, jangan khawatir suatu saat jodoh pasti bertemu. Di tunggu di Solo ya...
HapusSelat itu mungkin berasal dari kata salad ya?
BalasHapusKayaknya sih iya, tapi belum ada dokumen yang bisa membuktikan itu.
HapusKebetulan sbntar lg mau ke Solo.. Terima kasih kakak.. Btw jd pengen
BalasHapusWah, asyik. Jangan lupa mencicipi kuliner selat solo ya!
HapusWah ga usah repot nyari di mana infonya sudah lengkap dengan alamatnya. Nanti klo ke solo mau coba selat solo.
BalasHapusYup, di-bookmark juga boleh kak biar nanti gampang nyarinya tentang infoo kuliner di Kota Solo.
HapusDari kemarin punya bucket list buat nyicipin selat di solo tapi belom kesampean ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜
BalasHapusNgeliat ini malah tambah ngilerr 😥😥
Ayo direalisasikan bucket list-nya.. makin lama makin panjang loo nanti, hehe
HapusAku nyobain Selat Solo sesungguhnya pas dijamu di pendopo Surakarta... Dannn ternyata itu makanan yg kadang aku jumpain dibhajatannya orang2 di Wonogiri..
BalasHapusMae...smiga klo lg ke Solo Mae lg ga sibuk... Biar bisa ketemuan..
Iya betul kadang jadi menu hajatan. Hahah iyaa kapan nih bisa ketemuan yaa
Hapusaku belum pernah makan padahal lumayan sering lewat solo
BalasHapussehat banget makanan ini dan seger...
Lewat doang kak ngga mampir? sayang banget ih :(
HapusSate buntel, tongseng, sm garang masak pak man...langgananku kalau ke Solo...
BalasHapusItu juga enaaakk. Next saya mau bikin artikelnya, hehe.
HapusHikks. Langsung jadi ngiler. Pengen cobain.
BalasHapusYuk, cobain kuliner selat solo-nya.
HapusDuh aku suka banget selat solo..
BalasHapusEh, kita samaan berarti.
HapusWah bisa jadi rekomendai nih kalo mau main ke solo, komplit banget infonya. Thanks ya Mbak infonya.
BalasHapusSiap. Kabar-kabar ya klo ke Solo.
HapusTampilan kulinernya menarik banget sih. Ala-ala Eropa gitu ya.
BalasHapusiya, selain enak di makan, difoto juga cakep.
HapusKalo aku ke Solo kita janjian makan Selat Solo bareng yah Kak May 😘😘😋
BalasHapusIyaa, asal waktunya pas, siap.
HapusNanti kalo saya ke Solo,Selat Solo wajib banget masuk daftar makanan yang harus dicoba. Terima kasih Mba Maya info kulinernya :)
BalasHapusIya, kamu harus cobain yaa.
Hapusini dia steak ala barat dan campuran bumbu rempah khas solo, enak rasanya
BalasHapusYuhuu, favorit banget ini.
HapusDuh ini bacaan provokator banget yak... pingin nyicip.
BalasHapusSelat itu klo artinya bukan laut pemisah antar pulau terus apa yah artinya?
Kalau kuliner selat solo ini mungkin asal katanya dari salad.
HapusBerangkat..eh masih Juni sih rencananya.
BalasHapusSudah dicatat alamatnya..bisa" extend nih untuk kuliner saja
Ahaha, bikin ngga sabar pengen cepet2 juni yaa
HapusAssalamualaikum Kak Maya, hayuk atuh kapan ngajak saya makan bareng di Solo. Saya sering ke solo, tapi PP sehari...
BalasHapusWaalaikum salam, kabarin aja klo pas ke Solo. Siapa tau jodoh.
HapusCukup banget lapernya pas baca ini hahaha
BalasHapusMakan seadanya dulu aja, makan selat solo kapan-kapan.
HapusTanggal 26 nanti saya ke solo.. ajak ajak yaaaa
BalasHapusasikk. berapa hari di solo-nya?
HapusAku mauu makan selat Solo bareng kamu Mba. Waktu ke Solo cuma makan yang dI Galabo aja. Nanti direncanakan trip ke sana
BalasHapusAku juga mauu ketemu sama Miss Yun.
HapusMauuuuu 🤤🤤🤤🤤
BalasHapusAku juga mauuu
HapusIni menggoda bangeet..enak seger kelihatannya Mbak..ngecess
BalasHapusAhahaha, rasanya juga menggoda
HapusAku pernah makan yang di Kusumasari. Trus masih penasaran sama yang di Mbak Lies. Semoga kapan-kapan bisa nyobain.
BalasHapusIya, kapan-kapan cobain yang ditempat lain.
HapusBoleh di coba nih kalo main ke solo 😀
BalasHapusIya, siap!
HapusSelat solo ternyata modifikasi dari makanan eropa. saya sungguh terkejut
BalasHapusHebat ya yang "menemukannya"
HapusBaru tau kalo selat solo modifikasi steak.. trus liat poto2nya jadi ngiler
BalasHapusDari penyajian juga udah mirip steak loo, cuma rasanya beda.
HapusDilihat dari wujudnya sepertinya lezat. Semoga bisa mencicipinya suatu hari nanti.
BalasHapusDirasakan lidah juga lezat.
Hapusjadi ngileerrr.. harus jadi makanan wajb coba nih kalo balik lagi ke solo
BalasHapusIya, jangan sampai lupa nyobain pas ke Solo
HapusApa-apaan ini, jadi laper banget baca artikel ini karena foto makanan yang sangat-sangat menggiurkan dan reviewnya yang lengkap. Hahahaha
BalasHapusTujuannya emang itu sih, maapinn yakk
Hapusakhirnya aku sempet baca kulinerannya mbak may..Solo kota ku nih..deket Boyolali gak mbak?
BalasHapusKlo rumahku emang di Boyolali sih secara administratif
HapusKelihatannya enak, jadi pengen coba, tapi belum ada plan ke Solo dalam waktu dekat ini. Mungkin kakak punya referensi di sekitar jakarta?
BalasHapusBelum pernah nyobain selat di Jakarta.
HapusMbak May, lebih bagus kalau ada kisaran harganya (angka), karna mahal, murah, & murah meriah itu relatif. jadi siap2 biar duitnya gak kurang ato berujung suruh cuci piring, hihi
BalasHapusIya, mau nulis ga PD, ngga yakin persisnya juga sih. Nanti riset dulu trus di edit.
HapusYa ampuun gak bisa kebaca sama aku. Koq aku ngeliatnya dasar blog ini biru dan tulisannya coklat jd gak timbul tulisannya
BalasHapusduhh kenapa ituu
HapusRekomended bgt nih makanan. Kesukaan aku dan baru tau ingredient selat solo kayak gini. Otw cari kuliner selat solo ah. Akhirnya ada juga alasan utk mengunjungi solo hahaha
BalasHapusselalu ada alasan kok untuk ke solo :)
HapusBelom pernah nyoba. Tau selat solo juga waktu itu pertama kali dari blognya mas achi. Kalo ke solo mau coba nih.
BalasHapusIya, klo belum coba sendiri nanti penasaran terus loo
Hapusbaca ginian jam 1 pagi. laper deg
BalasHapushttps://helloinez.com
Aduh susah jam 1 pagi makan apa yang pas.
HapusWah, baru tau ada selat solo. Sepertinya enak ya, padahal tahun lalu aku ke solo, tapi berhubung gak tau makanan ini, jadi gak nyicipin deh..
BalasHapusSekarang udah tau kan, nanti klo ke Solo lagi cobain yaa.
Hapus