Kuliner Legendaris di Rumah Makan Kusuma Sari
Penguasaan
Belanda di Indonesia tak bisa dipungkiri meninggalkan jejak yang tidak akan
mudah dilupakan, selain jejak sejarah dan arkeologi Belanda juga telah
mempengaruhi kehidupan masyarakat Indonesia, khususnya di tanah Jawa. Salah
satu pengaruh yang paling kental adalah dalam bentuk sajian atau masakan khas
yang banyak memadukan selera dari orang-orang Belanda dengan orang-orang
pribumi.
Salah
satu rumah makan yang masih mempertahankan menu-menu klasik fusion anatara Jawa
dan Belanda sejak berpuluh-puluh tahun lalu adalah Rumah Makan Kusuma Sari
Solo. Jika Sahabat KuLo penasaran dengan citarasa yang unik perpaduan antara
masakan Jawa dan Belanda kuliner Solo Rumah Makan Kusuma Sari wajib dimasukkan
dalam daftar tempat yang akan Kamu kunjungi.
![]() |
Rumah Makan Kusuma Sari (foto : sayasukamakan_) |
Berawal dari Hajatan Sahabat
Cikal
bakal berdirinya Rumah Makan Kusuma Sari berawal dari permintaan salah seorang
sahabat dari Sugiarti Waluyo Kusumo atau lebih akrab disapa Bu Menggung yang
meminta bantuan Bu Menggung untuk menyediakan berbagai hidangan untuk hajatan
yang akan diadakannya. Sejak itulah Bu Mennggung mulai kebanjiran pesanan
katering. Peracik bumbu katering Bu Menggung kala itu adalah Pak Wiro, koki
yang dulu pernah mengabdi di Keraton Solo.
Baca Juga : Soto Trisakti Solo yang Legendaris
20
tahun membangun usaha kateringnya,
banyak pelanggan yang merindukan hidangan dari dapur Bu Menggung tanpa
harus menunggu adanya hajatan atau acara khusus. Pada akhirnya Bu Menggung pun
membuka rumah makan pertamanya yang di beri nama Rumah Makan Kusuma Sari. Kini
pengelolaan Rumah Makan Kusuma Sari telah berpindah ke generasi ketiga yakni
oleh mbak Endah Tresnowati dan Herwita Titi Sekartaji.
![]() |
Rumah Makan Kusuma Sari (foto : carikulinersolo) |
Selat Solo, Sup, dan Kroket Jadi Menu Andalan
Di
Rumah Makan Kusuma Sari memiliki tiga jenis menu andalan, yaitu selat, sup dan
kroket. Yang membuat rumah makan ini tetap bertahan hingga saat ini adalah
komitmen para penerus yang tetap menjaga resep dan memilih bahan-bahan unggulan
yang akan diolah menjadi sajian bercitarasa tinggi.
Bahan-bahan
masakan yang akan diolah selalu dipilih dan dipantau agar tetap baik, jika
harga bahan baku naik maka porsi dan kualitasnya tidak akan berkurang,
pengelola lebih memilih menaikkan harga agar citarasa dari hidangan di Rumah
Makan Kusuma Sari tetap terjaga.
Baca Juga : Mie Ayam Trikidjo yang Hits di Solo
Tak
hanya 3 menu sajian diatas, Sahabat KuLo yang bertandang kemari juga bisa
mencoba beragam menu lainnya, seperti beragam sup, berbagai jenis steak, sampai
dengan dessert berupa eskrim. Soal rasa tak perlu diragukan kelezatannya,
karena resep dan pengolahannya tetap dijaga hingga turun temurun sampai ke
tangan pengelola yang sekarang di generasi ketiga.
Sahabat
KuLo yang ingin bertandang ke Rumah Makan Kusuma Sari bisa langsung datang di
lokasi yang berpusat di Jl. Slamet Riyadi no 111. Atau bisa juga datang ke
cabangnya yang berlokasi di Jl. Yos Sudarso No. 12. Cabang terbarunya ada juga
di The Park Mall di Jl, Ir. Soekarno, Jl. Kanguru 1, Dusun II, Madegondo,
grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Tak perlu khawatir dengan harganya,
Kamu bisa mencicipi aneka hidangan di sini mulai harga 9000.
Baca Juga : 6 Rekomendasi Berburu Kuliner Solo Malam Hari
![]() |
Rumah Makan Kusuma Sari (foto : kulineratsolo) |
Nah
jika Sahabat KuLo penasaran dan ingin mencicipi hidangan khas citarasa Negeri
Kincir Angin tak perlu jauh-jauh ke Belanda. Cukup datang ke Rumah
Makan Kusuma Sari Kamu bisa menikmati sajian hidangan khas fusion
Jawa-Belanda.
Player Blackjack at all times beats the vendor's, paying 3-2. Similarly, player whole of 21 at all times beats the vendor's, paying as much as} 3-1. Doubling and splitting of equal value pairs is allowed to create as much as} 4 arms. Three Card Poker is a casino desk game performed with one 52-card deck. Players can compete ๋น ์นด์ง๋ ธ solely towards the vendor & posted payout ledger.
BalasHapus